Thursday 28 May 2015

Nelayan Temukan Mayat Berpakaian Pelajar

MISTERIUS: Petugas, Dadang Komarudin mengecek korban  di sela-sela visum mayat pelajar di Kamar Jenazah RSUD  Palabuhanratu. 


POJOKSATU.id, SUKABUMI– Ajaran tahun 2014-2015 pun berakhir, musim perpisahan atau samenan pun sedang berlangsung di tiap sekolah. Namun, salah satu pelajar yang diduga masih duduk atau lulus di bangku SMA, ditemukan tewas mengambang di perairan Karanghawu, Cisolok sekitar pukul 10.30 WIB, kemarin (27/5).

Korban yang berciri-ciri mengenakan kaos putih dan celana abu-abu SMA yang belum diketahui identitasnya itu diperkirakan masih berusia 16-20 tahun.

Menurut salah satu anggota Satpolair Polres Sukabumi, Brigadir Agus Setiawan, pihaknya menerima laporan dari nelayan yang bernama Mail (45). Penemu yang menggunakan perahu itu melihat sesosok mayat pria mengambang saat hendak pulang menangkap ikan di Perairan Karanghawu.

“Kami mendapatkan laporan bahwa ada penemuan mayat laki-laki. Dari informasi terse-but kami langsung turun mengevakuasi,” ujarnya kepada Radar Sukabumi (Grup Pojoksatu.id).

Dikatakan Agus, kondisi jenazah yang sudah membusuk dan lebam itu pun langsung dievakuasi ke Kamar Jenazah RSUD Palabuhanratu untuk kepentingan visum. Diduga kuat, mayat tersebut sudah tiga atau lima hari tenggelam dan mengambang di perairan itu. Sebab, selain lebam jenazah sudah berbau tidak sedap.

“Diperkirakan ini sudah tiga atau lima hari, karena mayat sudah berbau,” terangnya.

Ditemui terpisah, Petugas Kamar Jenazah RSUD Palabuhanratu, Dadang Komarudin menambahkan, saat divisum tidak ditemukan luka atau kejanggalan aneh. Diduga kuat kondisi mayat memang sudah lebih dari dua hari berada di perairan. Sehingga membusuk dan lebam.

“Kami tidak menemukan kejanggalan, hanya kondisi korban lebam akibat lama terendam air,” singkatnya.

Hingga berita ini ditulis, belum ada keluarga korban yang mengakui jenazah tersebut.(lan/dep)

No comments:

Post a Comment